... helping you be all that God made you to be, because He plans on shining His light into this world through you.

Berni - ceo, Christianityworks

Pinjam Tanpa Kembali

We're glad you like it!

Enjoying the content? You can save this to your favorites by logging in to your account.

Register or Login

Add to Favourites

Lukas 6:35 Tetapi kamu, kasihilah musuhmu dan berbuatlah baik kepada mereka dan pinjamkan dengan tidak mengharapkan balasan, maka upahmu akan besar dan kamu akan menjadi anak-anak Allah Yang Mahatinggi, sebab Ia baik terhadap orang-orang yang tidak tahu berterima kasih dan terhadap orang-orang jahat.

Listen to the radio broadcast of

Pinjam Tanpa Kembali


Download audio file

Di zaman sekarang ini, kesepakatannya adalah ketika Anda berinvestasi pada sesuatu, Anda mengharapkan pengembalian. Lagipula, itulah yang pada umumnya membuat ekonomi dunia berputar. Saya meminjamkan uang kepada Anda, dan Anda membayar kembali modal ditambah bunganya. Itu kesepakatannya.

Dan, tentu saja, dalam hal ekonomi, “kesepakatan” itu bukanlah hal yang buruk. Tapi bagaimana dengan hubungan interpersonal kita? Saat Anda memberi seseorang, katakanlah, dukungan di tempat kerja; ketika Anda pergi keluar dari cara Anda untuk mendukung mereka atau membantu mereka dalam beberapa cara, quid quo pro apa yang Anda harapkan sebagai balasannya, hmm?

Selalu ada sesuatu, karena kita cenderung mendekati kehidupan dengan dasar bahwa jika saya melakukan investasi, saya harus mendapatkan keuntungan. Masuki Yesus dengan pemikiran radikal ini:

Lukas 6:35 Tetapi kamu, kasihilah musuhmu dan berbuatlah baik kepada mereka dan pinjamkan dengan tidak mengharapkan balasan, maka upahmu akan besar dan kamu akan menjadi anak-anak Allah Yang Mahatinggi, sebab Ia baik terhadap orang-orang yang tidak tahu berterima kasih dan terhadap orang-orang jahat.

Seolah-olah mencintai musuh Anda dan berbuat baik kepada mereka tidak cukup, Yesus melanjutkan untuk merusak harapan kita akan pengembalian investasi – yang paling mendasar dari harapan ekonomi dan interpersonal.

Pinjamkan tanpa mengharapkan pengembalian – itulah berita buruknya. Tapi kabar baiknya? Jika Anda melakukan ini, Anda akan mendapat pahala yang besar. Anda akan menjadi anak-anak Allah Yang Mahatinggi.

Betapa indahnya, ketika kita diam-diam berinvestasi pada orang lain, tidak mengharapkan apa-apa dari mereka, hanya untuk menemukan bahwa Tuhan memiliki berkat yang paling tak terduga menunggu kita di tikungan berikutnya?

Jika Anda melakukan ini, Anda akan mendapat pahala yang besar.

Demikian Firman Tuhan. Fresh… untukmu… hari ini.


We use cookies to improve your browsing experience, analyse site traffic & personalise content, but we do not track you when you leave this site. To find out how we utilise & protect your data, check out our "Privacy Policy".

Privacy Policy

Make your gift monthly to share more Living Hope!

Hearts are open to Jesus at Easter. Your monthly support will help reach millions around the world to share the hope of Christ.

Make it Monthly