... helping you be all that God made you to be, because He plans on shining His light into this world through you.

Berni - ceo, Christianityworks

Nubuat – Benar atau Salah?

We're glad you like it!

Enjoying the content? You can save this to your favorites by logging in to your account.

Register or Login

Add to Favourites

Roma 1:5 Dengan perantaraan-Nya kami menerima kasih karunia dan jabatan rasul untuk menuntun semua bangsa, supaya mereka percaya dan taat kepada nama-Nya.

Tampaknya ada banyak orang di media sosial saya akhir-akhir ini yang mengaku sebagai rasul, nabi dan sejenisnya. Dan ya, itu adalah karunia-karunia yang dibicarakan dalam Perjanjian Baru. Tetapi apakah mereka asli? Apakah itu nyata?

Bukanlah hal yang baru bahwa kebenaran Injil Kristus telah diputarbalikkan dan diselewengkan demi keuntungan yang kotor. Hal ini telah berlangsung selama berabad-abad. 

Namun di antara sampah-sampah itu, ada orang-orang yang benar-benar diurapi oleh Allah, untuk menyampaikan kehendak-Nya ke dalam masyarakat dan ke dalam kehidupan kita. Seperti yang telah saya katakan, Perjanjian Baru menyatakan dengan sangat jelas bahwa memang ada rasul-rasul, nabi-nabi, penginjil-penginjil, gembala-gembala, dan pengajar-pengajar yang dikaruniakan (Efesus 4:11). 

Jadi, bagaimana Anda tahu mana yang asli; mana yang mengatakan kebenaran dan kehendak Tuhan, dan mana yang memutarbalikkan kebenaran untuk keuntungan mereka sendiri? 

Nah, inilah jawabannya, seperti yang ditulis oleh Rasul Paulus kepada jemaat di Roma pada abad ke-1 Masehi:

Roma 1:5Dengan perantaraan-Nya kami menerima kasih karunia dan jabatan rasul untuk menuntun semua bangsa, supaya mereka percaya dan taat kepada nama-Nya.

Paulus mengaku sebagai seorang rasul dan tugas seorang rasul hanyalah memimpin orang-orang di mana saja untuk percaya dan menaati Yesus, melakukan semuanya untuk memuliakan Kristus. Saya pernah mendengar bahwa kita tampaknya telah menciptakan budaya kenabian yang kecanduan mendengarkan Tuhan tetapi alergi untuk menaati-Nya.

Ada banyak kebenaran di dalamnya. Jika seseorang mengaku berbicara atas nama Tuhan, mereka seharusnya memanggil Anda untuk beriman kepada Yesus dan taat kepada Firman-Nya. Jika tidak, jangan dengarkan mereka. 

Demikian Firman Tuhan. Fresh… untukmu… hari ini.