Dalam masyarakat mana pun, komunitas mana pun, ada pemenang dan ada pecundang. Dan ketika Anda cukup beruntung menjadi salah satu pemenang, kecenderungannya adalah semakin tidak peduli dengan nasib para pecundang.

Apa pun yang Anda pikirkan tentang vaksinasi COVID, dan saya mengerti bahwa ada pandangan yang berbeda, selama sekitar sembilan bulan terakhir ini, ada perlombaan bagi negara-negara untuk memvaksinasi, untuk mengurangi kematian dan kembali ke keadaan normal.

Negara-negara kaya telah melakukannya dengan sangat baik, dengan tingkat vaksinasi yang tinggi dan jumlah kematian yang menurun. Mereka mampu membeli dalam jumlah besar saat harga tinggi, dan memenangkan perlombaan.

Dan jika Anda, seperti saya, tinggal di salah satu negara kaya itu, menikmati kebebasan kita sekali lagi, itu berita lama. Tetapi jika Anda tinggal di Suriah, di beberapa bagian Afrika, di negara berkembang lainnya, para ahli mengatakan bahwa kemungkinan akan memakan waktu hingga 2030 untuk mencapai tingkat cakupan yang sama.

Itu ketidakadilan dalam skala makro. Namun ketidakadilan juga terjadi di tingkat mikro lokal.

Amsal 31:8,9 Bukalah mulutmu untuk orang yang bisu, untuk hak semua orang yang merana. Bukalah mulutmu, ambillah keputusan secara adil dan berikanlah kepada yang tertindas dan yang miskin hak mereka.

Teman jika Anda menjadi salah satu pemenang (dan makanan di meja Anda, atap di atas kepala Anda, tempat tidur yang empuk untuk tidur, cukup banyak memenuhi syarat Anda), jangan lupakan orang-orang di sekitar Anda yang kalah.

Bicaralah untuk mereka. Bantu mereka saat mereka dalam kesulitan. Berdiri untuk apa yang benar. Melindungi hak-hak orang miskin dan mereka yang membutuhkan bantuan.

Demikian Firman Tuhan. Fresh… untukmu… hari ini.